Berjejer dengan radio, pigura dan cat warna
Berdiri sebuah bunga kertas berwarna merah
Dengan tangkai sapu lidi berbalut kertas Asturo
Menyembul murung dari wadah plastik serupa tugu
Setiap mata yang memandang menjadi ragu
Mengapa dari sekuntum mawar kertas yang terpasang
Mengoyak sepi dari duri tajam
Yang terselip menyembul dari ruang wadah yang indah
Sungguh pun sepi menyiksa kalbu
Walau jalinan indah bunga itu takkan pernah layu
Mengapa pula bunga kertas itu
Begitu membekas di ingatan
Mengusik cerita yang indah berubah padam
No comments:
Post a Comment